Contoh Laporan PPKT (Praktik Profesi Keguruan Terpadu)


BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Universitas dalam KBBI diartikan sebagai perguruan tinggi yang terdiri atas sejumlah fakultas yang menyelenggarakan pendidikan ilmiah dan/atau profesional dalam sejumlah disiplin ilmu tertentu. Di setiap universitas memiliki fakultas yang berbeda-beda, sesuai dengan kebutuhan dan juga ketentuan dari Universitas itu sendiri.
Seperti halnya Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, memiliki berbagai macam Fakultas. Diantaranya yaitu Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas ini dipersiapkan kedepannya untuk menjadi Guru-guru yang profesional. Untuk menjadi guru yang profesional, tentulah tidak cukup jika hanya sebatas pembelajaran secara teori dan berada di dalam kelas. Dibutuhkan pengalaman secara langsung bagi mahasiswa/i nya dalam mendidik dan juga memberikan pembelajaran di lapangan.
Oleh karena itu, FITK sebutan singkat bagi fakultas keguruan ini mengadakan sebuah mata kuliah yang dinamai PPKT kepanjangan dari Praktik Profesi Keguruan Terpadu. Mata kuliah ini wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa semester akhir. Mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu mengembangkan dan mengaplikasikan teori dan pengetahuan yang didapatkan  selama duduk di bangku kuliah dalam praktik nyata di sekolah sebagai landasan dan bekal bagi mahasiswa calon guru untuk mempersiapkan mental, psikis, fisik, pengetahuan dan keterampilan serta kreativitas mengajar ketika mereka sudah benar-benar menjadi guru kelak. Sehingga dengan praktik lapangan ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya mampu menghafal teori-teori pendidikan maupun kependidikan secara pasif namun mereka diharapkan mampu mengaplikasikan teori tersebut secara aktif dalam dunia nyata sehingga nantinya akan memberikan inovasi dan kontribusi besar terhadap dunia pendidikan maupun teknologi pendidikan.
Kegiatan PPKT ini merupakan salah satu bentuk aplikasi dari Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 42 (2003:28), bahwa setiap pendidik dituntut untuk memiliki kualifikasi dan sertifikasi yang dipersyaratkan sesuai dengan kewenangan mengajar, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Dengan demikian, setiap pendidik tersebut harus memiliki beberapa kompetensi yang terkait dengan teori dan praktik pembelajaran. Lebih lanjut, dalam undang-undang Guru dan Dosen pasal 8 (DPR RI, 2005:5) dinyatakan bahwa sejumlah kompetensi dan sertifikasi tersebut diperoleh dengan melewati proses pendidikan profesi.
Melalui PPKT ini mahasiswa mendapatkan sebuah pengalaman luar biasa dari menjadi seorang calon guru kedepannya. Sebuah pengalaman yang tidak akan pernah didapatkan jika hanya membahas sebuah teori di dalam ruang kelas. PPKT ini juga merupakan lahan untuk terus mengembangkan teori yang ada dalam kelas, seperti pembuatan RPP, bagaimana cara mengkondisikan kelas, menjadikan kelas sebagai tempat yang nyaman dan menyenangkan bagi siswa/i Sekolah ditempat PPKT tersebut.
B.     Tujuan
Tujuan umum kegiatan PPKT adalah agar mahasiswa memiliki kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial. Selain itu melatih mahasiswa agar memilki kemantapan kemampuan dalam menggunakan ilmu yang dipelajarinya dalam situasi nyata baik ilmu yang terkait dengan bidang pendidikan maupun substansi bidang ilmu melalui kegiatan mengajar dan tugas-tugas pengelolaan kependidikannya.
Tujuan khusus kegiatan PPKT adalah agar mahasiswa:
1.   Dapat menerapkan berbagai keterampilan dasar keguruan/kependidikan secara utuh dan terpadu dalam situasi sebenarnya.
2.   Dapat mengenal secara cermat lingkungan sosial, fisik, administrasi, dan akademik sekolah/madrasah.
3.   Dapat menarik pelajaran dari pengalaman dan penghayatannya, yang direfleksikan dalam perilakunya sehrai-hari.
4.   Terampil dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, administrasi sekolah/madrasah, kegiatan kependidikan, dan penelitian kependidikan.
C.    Manfaat
Selain tujuan kegiatan PPKT ini pun mempunyai beberapa manfaat. Manfaat kegiatan PPKT, antara lain sebagai berikut:
1.      Bagi mahasiswa, kegiatan ini memberikan pengalaman langsung untuk mengembangkan keterampilannya menjalankan profesinya sesuai dengan bidang keilmuannya, serta melatih berpikir kritis, kreatif, dan menggunakan prosedur ilmiah dalam memecahkan masalah kependidikan.
2.      Bagi FITK, kegiatan ini merupakan media untuk mengaplikasikan teori-teori kependidikan dalam kegiatan nyata di lapangan dalam usaha menyiapkan lulusan yang profesional di bidang kependidikan dan pengajaran.
3.      Pemerintah dan masyarakat, kegiatan ini memperoleh sumbangan berharga dalam bentuk partisipasi aktif mahasiswa dalam upaya pengembangan kelembagaan, dan akan memperoleh calon tenaga kependidikan profesional.

D.    Sistematika
Sistematika penulisan laporan PPKT ini melipui antara lain bagian awal, inti dan akhir. Bagian awal terdiri dari halaman judul, halaman pengesahan laporan PPKT, kata pengantar, daftar lampiran dan daftar isi. Kemudian sistematika penulisan laporan PPKT sebagai berikut:
1.      BAB I (pendahuluan) yang terdiri dari latar belakang, tujuan, manfaat dan sistematika penulisan laporan PPKT.
2.      BAB II berisi tentang profil sekolah tempat PPKT yang terdiri dari: sejarah singkat sekolah / madrasah, visi, misi dan tujuan sekolah / madrasah, guru dan tenaga kependidikan, siswa,sarana dan prasarana serta lainnya yang relevan.
3.      BAB III tentang pelaksanaan PPKT yang terdiri dari persiapan (observasi, orientasi dan penyusunan program kegiatan  program/ jadwal), pelaksanaan praktik mengajar (pelaksanaan praktik mengajar terbimbing/ asistensi, pelaksanaan praktik mengajar mandiri.Hambatan dan solusi serta pelajaran yang didapat dari praktik mengajar),  pelaksanaan praktik pengelolaan kependidikan( pelaksanaan praktik pengelolaan kependidikan, hambatan dan solusi, pelajaran yang didapat dari pengelolaan kependidikan) dan pelaksanaan praktik penelitian kependidikan (ringkasan hasil praktik penelitian pendidikan)
4.      BAB IV penutup.
Sedangkan bagian akhir terdiri dari daftar pustaka dan lampiran-lampiran. Lampiran ini terdiri dari dokumentasi foto-foto, RPP, lembar penilaian dan lain-lain.





Format Penulisan Laporan
Halaman Judul
Halaman Pengesahan Laporan PPKT
Kata Pengantar
Daftar Lampiran
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1.      Latar Belakang
2.      Tujuan
3.      Manfaat
4.      Sistematika
BAB II  PROFIL SEKOLAH/MADRASH
1.      Sejarah Singkat Sekolah/Madrasah
2.      Visi, Misi, dan Tujuan
3.      Guru dan Tenaga Kependidikan
4.      Siswa
5.      Sarana dan Prasarana
6.      Lainya yang relevan
BAB III PELAKSANAAN PPKT
A.    Persiapan (Observasi, Orientasi dan Penyusunan Program Kegiatan/Jadwal)
B.     Pelaksanaan Praktik Mengajar
1.      Pelaksanaan Praktik Mengajar Terbimbing/ Asistensi
2.      Pelaksanaan Praktik Mengajar Mandiri
3.      Hambatan dan Solusi
4.      Pelajaran yang didapat dari Praktik Mengajar (Lesson Learn)
C.     Pelaksanaan Praktik Pengelolaan Kependidikan
1.  Pelaksanaan Praktik Pengelolaan Kependidikan
2.  Hambatan dan Solusi
3.  Pelajaran yang didapat dari Pengelolaan Kependidikan (Lesson Learn)
D.    Pelaksanaan Praktik Penelitian Kependidikan (Ringkasan Hasil Praktik Penelitian Pendidikan)


BAB II
PROFIL SEKOLAH/ MADRASAH
A.    Identitas Sekolah
1.      Nama Sekolah                         : SMP Dua Mei Ciputat
2.      Nama Kepala Sekolah             : Galih Permana Syam, M. Pd.
3.      Nomor Statistik                       : 20 2 280310 014
4.      Status Sekolah                        : Swasta
5.      Status Akreditasi                    : Akreditasi A
6.      Alamat            : Jl. H. Abdul Gani no. 135
Kelurahan        : Ciputat Timur
            Kecamatan      : Ciputat
            Kotamadya     : Jakarta Selatan
            Provinsi           : Banten
Telepon           : (021) 7413559 Fax: (021) 74707557
            Kode Pos        : 15412
7.      Tahun Didirikan                      : 1986
8.      Status Tanah               : Pemerintah  (1000 m²)
                                                Wakaf/Hibah (3000 m²)
a.       Luas Tanah                  : 3000 m²
b.      Luas Bangunan           : 1.484 m²

B.     Sejarah Singkat Sekolah/Madrasah
SMP Dua Mei didirikan oleh Bapak Drs. Hendi Subarman, MM pada tahun 1986 sesuai dengan surat izin operasional No. 1516/102/07/R.86 sebagai sekolah berstatus swasta dengan mengesahkan an. Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Kepala Bidang DIKMENUM. Setelah didirikan 1986 SMP Dua Mei sudah mulai beroperasi dengan menerima peserta didik baru. SMP Dua Mei merupakan lembaga pendidikan di bawah naungan Yayasan Pendidikan Dua Mei. Kemudian sesuai dengan surat keputusan Badan Akreditasi Sekolah (BAN) Provinsi Banten 2015 telah memutuskan bahwa SMP Dua Mei Ciputat memperoleh predikat akreditasi sangat baik “A”.  

C.    Visi, Misi, dan Tujuan
1.      Visi
“Bermutu, Berakhlak, Menguasai IPTEK Dan Berwawasan Lingkungan Hidup.”
2.      Misi
a.       Bermutu dalam mewujudkan pengembangan pendidikan yang berdasarkan akhlak mulia.
b.      Bermutu dalam mewujudkan pengembangan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang berbudi pekerti luhur, jujur, professional, terampil, tangguh dan berkompeten di bidangnya.
c.       Bermutu dalam mewujudkan pengembangan standar proses belajar aktif, kreatif dan menyenangkan.
d.      Bermutu dalam mewujudkan pengembangan fasilitas pendidikan yang lengkap, up to date, dan canggih.
e.       Bermutu dalam mewujudkan peningkatan standar kelulusan dan prestasi non-akademik.
f.       Bermutu dalam mewujudkan penigkatan kelembagaan serta manajemen.
g.      Bermutu dalam mewujudkan pengembangan standar pembiayaan.
h.      Bermutu dalam mewujudkan pengembangan penilaian pendidikan.
i.        Menerapkan akhlak mulia dalam pembelajaran.
j.        Menerapkan dan meningkatkan karakter bangsa dalam proses pembelajaran.
k.      Menerapkan pendidikan yang berbasis tekhnologi informasi dan komunikasi.
l.        Menerapkan pendidikan berbasis lingkungan hidup.
m.    Menuju sekolah berwawasan lingkungan hidup.
n.      Menuju budaya bersih dan sehat.
D.    Guru dan Tenaga Kependidikan
No
NIP
Nama
Pelajaran
Jabatan
1
196507282007012000
Dra. Maulida Bustami
Guru Mapel
GURU
2
196710031996011000
Enjang Supyan, M.Pd
Guru Mapel
GURU
3
196407291990032000
Susi Herawati, S.Pd
Guru Mapel
Wali Kelas 8
4

Galih Permana S, M.Pd
Matematika
Kepala Sekolah
5

Bima Arwunda DJ, S.Pd
PENJASKES
Guru Eskul
6

Dwi Yuli Prihani,S.Pd
Bahasa Inggris
Wali Kelas 9.1
7

Siti Rokasiah, S.Pd
IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Wakil Kepala Sekolah
8

Anggi Rahadian, S.Pd
TIK
Guru
9

Rahma Dwisita, A.Md
Tata Boga
Guru
10

Ely Rahmawati, S.Pd
Bahasa Indonesia
Wali Kelas 7
11

Ahmad Amirulloh, S.Pd
IPS
Guru
12

Roshin Juman, S.Pd
Pendidikan Kewarganegaraan
Guru
13

Taufiq Nur Azis, M.Pd
PAI
Wali Kelas 9.2

E.     Siswa
Kelas 7
Kelas 8




Kelas 9.1
Kelas 9.2




F.     Sarana dan Prasarana
a.       Ruang kepala sekolah
b.      Ruang wakil kepala sekolah
c.       Ruang guru
d.      Ruang staff administrasi
e.       Ruang staff keuangan
f.       Ruang kelas VII.1
g.      Ruang kelas VIII.1
h.      Ruang kelas VIII.2
i.        Ruang kelas IX.1
j.        Ruang kelas IX.2
k.      Ruangan Multimedia
l.        Ruang OSIS
m.    Mading OSIS
n.      Ruang UKS
o.      Ruang Laboratorium IPA
p.      Ruang Tata Boga
q.      Mading Sekolah
r.        Lapangan Sekolah
s.       Kantin sehat Sekolah
t.        Parkir Ruang Satpam


BAB III
PELAKSANAAN PPKT
A.    Persiapan (Observasi, Orientasi, dan Penyusunan Program Kegiatan / Jadwal)
Sebelum melakukan PPKT kami terlebih dahulu diberikan pembekalan dan orientasi pada tanggal 16 Januari 2018 oleh pihak Lab bersama dengan jurusan-jurusan lainnya. Setelah itu kami diberikan surat pengantar untuk meminta konfirmasi kepada pihak sekolah untuk menerima kami melaksanakan PPKT di sekolah tersebut. Kami ditempatkan di SMP Dua Mei Ciputat, keesokan harinya tepatnya di siang hari kami berkunjung ke sekolah tersebut untuk mengantarkan surat pengantar yang diberikan dari pihak Lab. Pagi itu kami belum bertemu Kepala Sekolah namun hanya bertemu guru administrasi, kami hanya memberikan suratnya kepada staff di resepsionis tersebut menyamapaikan akan diberikan kembali konfirmasinya pada esok hari.
Hingga pada akhirnya, kami mendapatkan panggilan dari pihak Lab yang menyatakan bahwa Kepala Sekolah ingin bertemu dengan mahasiswa/i nya pada hari itu juga. Karena tidak memungkinkan berkumpul pada hari itu, maka kami bertemu pada esok harinnya pada Jum’at tanggal 20 Januari 2018 pukul 09.00 WIB dengan Wakil Kepala Sekolah SMP Dua Mei Ciputat, yaitu Ibu Siti Rokasiah, S.Pd. Kami langsung menemui beliau di ruang kepala sekolah, dan pertemuan inilah pertemuan pertama kami bersama wakil kepala sekolah. Alhamdulillah kami disambut dengan hangat oleh Ibu Siti Rokasiah. Obrolan pun dibuka dengan hangat oleh ibu siroj panggilan akrab kami, beliau memberikan kami gambaran mengenai sekolah tersebut, baik dari karakteristik siswa SMP Dua Mei Ciputat, budaya atau aturan yang ada di sekolah tersebut, dan hal lainnya. Gambaran ini dijelaskan agar mahasiswi peserta PPKT tidak kaget dan mengetahui kondisi yang ada di SMP Dua Mei Ciputat yang sebenarnya. Karena kondisi di lapangan akan berbeda dengan teori yang telah kami pelajari di bangku perkuliahan.
Kami diberikan banyak motivasi, arahan, nasihat dan sebagainya. Sebagaimana seorang bapak yang memberikan wejangan untuk anaknya, dengan harapan agar kami bisa maksimal melakukan PPKT ini dan bisa menyelesaikan studi S1 ini dengan tepat waktu. Pesan yang kami dapatkan dari beliau “Jadikan PPKT sebagai potret utuh dalam pembelajaran”.
Tidak hanya itu, kami diberikan informasi mengenai list guru-guru yang nantinya akan menjadi guru pamong kami selama kami melaksanakan PPKT di sekolah tersebut. serta membahas waktu yang tepat untuk melaksanakan pembukaan PPKT, akhirnya disepakati untuk pembukaan PPKT akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 22 januari 2018 Pukul 08.30 WIB.  Kami diberikan arahan untuk membuat susunan acara pembukaan PPKT nanti, serta kami diminta oleh bu siroj untuk membuat Banner dengan design yang menarik. Kami pun diminta untuk datang lagi ke sekolah pada hari Senin tanggal 19 Januari 2018 untuk melakukan fiksasi mengenai pengisi acara dan kesiapan kami untuk pembukaan nanti.
Hingga tibalah pada hari Rabu tanggal 22 Januari 2018 Pukul 08.30 WIB, waktu dimana kami selaku mahasiswi PPKT, Dosen Pembimbing, dan pihak Sekolah, melaksanakan acara pembukaan PPKT. Acara pembukaan PPKT ini dihadiri oleh Ibu  Siti Rokasiah, S.Pd. selaku perwakilan dari Kepala Sekolah, seluruh guru sekolah SMP Dua Mei Ciputat dan Ibu Ida sekaligus menjadi guru pamong kami, perwakilan guru-guru dari masing-masing konsorsium dan Ibu Prof. Dr. Ulfah Fajarini selaku salah satu Dosen Pembimbing sekaligus selaku sekretaris prodi PIPS UIN Syarif Hidayatullah Jakarta serta lima belas mahasiswa yang akan melaksanakan PPKT di sekolah tersebut (pembukaan gabung dengan mahasiswa PPKT yang bertempat di SMA Dua Mei Ciputat).
Acara pembukaan ini dimaksudkan sebagai simbolis antara prodi-prodi yang ada di tarbiyah dengan pihak sekolah dalam serah-terima mahasiswa untuk melakukan kegiatan PPKT. Acara pembukaan diisi oleh mahasiswa-mahasiswa PPKT, diantaranya saya sebagai perwakilan dari mahasiswa sebagai penyambut, Bingah Esa dan Hana Fadillah sebagai pembawa acara, Novalda sebagai Pembaca ayat suci Al-Qur’an dan saritilawah, dan Agung sebagai pembaca do’a. serta sembilan orang lainnya yaitu Faisal Mahfudz, Febrilia Syifa, Rahma, Rahmalia Agustina Puteri, Syahifa Wahyi, Cindi Eka Putri, Inas Bahiroh, Farikha, Dalva novella, dan Hana bertugas sebagai pengambilan dokumentasi. Acara pembukaan PPKT pun berakhir pada pukul 11.15 WIB. Seusai acara pembukaan kami melakukan foto bersama dan bertemu dengan guru pamongnya masing-masing.
1.      Kegiatan Observasi
a.    Observasi Aktivitas Belajar Siswa
Dalam kegiatan PPKT ini, penulis ditempatkan di kelas VII dengan Wali Kelas Ely Rahmawati, S.Pd. Pada kegiatan observasi ini, penulis mempunyai waktu hanya 2 hari yaitu hari Senin dan Selasa untuk memperhatikan bagaimana cara wali kelas mengajar dan mengkondisikan kelas. Dari observasi inilah, penulis mengetahui karakteristik dari masing-masing siswa.
Penulis melakukan observasi ketika proses kegiatan belajar mengajar berlangsung dan berdasarkan pengamatan penulis kegiatan yang dilakukan pertama masuk ke dalam kelas yaitu seluruh anggota kelas membaca do’a kemudian setelah itu ketika memasuki ruangan kelas, masing-masing  siswa bersalaman dengan wali kelas. kondisi di dalam kelas cukup tenang, meskipun masih ada aja siswa yang berisik tetapi itu masih dalam hal wajar karna anak sedang berada pada masa transisi dari SD ke SMP.
b.    Observasi Aktivitas Mengajar
Berdasarkan observasi yang penulis amati, wali kelas sangat memiliki peran penting di dalam kelas. Dimana dengan adanya wali kelas, para siswa terbantu dalam mengatasi kesulitan ataupun ketidakpahaman ketika mendapatkan materi pelajaran. Jadi, wali kelas secara langsung dapat membimbing ataupun menjelaskan materi yang belum dipahami dan dikuasai oleh siswa. Selain itu, wali kelas juga ketika menyampaikan materi harus menggunakan metode, media, strategi yang sesuai dengan usia mereka. Dengan harapan agar para siswa dapat dengan mudah memahami materi yang diajarkan.
2.      Orientasi
Masa orientasi ini waktunya bersamaan dengan masa observasi. Pada tahap ini, mahasiswa PPKT mulai untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah.
Kegiatan orientasi ini dilakukan untuk mengenal lebih dalam lagi seluruh aspek yang berkaitan dengan madrasah tersebut, diantaranya berupa administrasi, akademik, social, dan pengelolaan perpustakaan. Kegiatan pengenalan sekolah meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penelaahan hasil orientasi. Informasi untuk melakukan kegiatan tersebut kami melakukan beberapacara diantaranya melalui observasi, wawancara, analisis dokumentasi administrasi dan sebagainya. Pada saat orientasi ini, mahasiswa tidak hanya berkoordinasi dengan guru pamong saja, tetapi juga dengan wakil kepala sekolah bagian kurikulum/kesiswaan yaitu Ibu Siti Rokasiah, S. Pd dan Pak Rangga selaku guru pamong administrasi. Bersama dengan beliau, kami (mahasiswa PPKT) diberikan gambaran dan penjelasan mengenai administrasi apa saja yang harus disiapkan guru sebelum melaksanakan pengajaran, diantaranya yaitu program tahunan, program semesteran, silabus, RPP, dan sebagainya.
3.      Menyusun Program / Jadwal
Sebelum menyusun program kegiatan PPKT di sekolah, penulis menyesuaikannya terlebih dahulu dengan jadwal pelaksanaan PPKT berdasarkan sumber laboratorium FITK lantai 3, sebagai berikut:
No
Kegiatan
Waktu
Tempat/Pelaksana
1.
Penyerahan Data Sekolah ke Jurusan
27 Desember 2018
Jurusan
2.
Pendaftaran PPKT ke Jurusan:
-   Mengisi Formulir Pendaftaran di Jurusan
-   Mengembalikan Formulir ke Lab. FITK
1 – 5 Januari 2018
Oleh Mahasiswa ke
Jurusan

3.
Penentuan Sekolah, Penempatan Peserta PPKT dan Penetapan Dosen Pembimbing PPKT oleh tiap Jurusan
8 – 9 Januari 2018
Jurusan
4.
Penyerahan Data ke Lab (Data Sekolah, Penempatan Mahasiswa, Dosen Pembimbing PPKT) oleh Jurusan ke UPT Lab. FITK
10 Januari 2018
Dari Jurusan ke Lab. FITK
5.
Pengumuman Penempatan Peserta dan Dosen Pembimbing PPKT
12 Januari 2018
Lab./Jurusan
6.
Pembekalan dan Orientasi PPKT Mahasiswa
16 Januari 2018
AuditoriumHN
7.
Rapat Koordinasi dan Sosialisasi PPKT dengan Dosen Pembimbing
17 Januari 2018
Teater lt. III
8.
Konfirmasi Mahasiswa ke Sekolah/Madrasah (mahasiswa membawa surat pengantar)
16 – 18 Januari 2018
UPT Lab. FITK
9.
Laporan Hasil Konfirmasi dari Sekolah/Madrasah oleh Mahasiswa ke Lab FITK
16 – 18 Januari 2018
UPT Lab. FITK
10.
Rapat Kordinasi PPKT dengan Kepala Sekolah

19 Januari 2018
Teater lt. III

11.
Pelaksanaan PPKT (Pembukaan, Pelaksanaan, Penutupan)
22 Januari – 18 Mei 2018
Madrasah/Sekolah
12.
Pembukaan PPKT (Serah-Terima) didampingi oleh Dosen Pembimbing
22 – 23 Januari 2018
Madrasah/Sekolah
13.
Observasi, Orientasi dan penyusunan program dan kegiatan PPKT di Sekolah/Madrasah
24 Januari – 2 Februari 2018
Madrasah/Sekolah
14.
Asistensi (praktik terbimbing)
29 Januari – 9 Februari 2018
Madrasah/Sekolah
15.
Monev I PPKT  :
(Dihadiri Ketua/Wkl.Ketua Mahasiswa PPKT dari tiap sekolah)
13 Februari 2018
R. Teater Lt. III
16.
Praktik mandiri (mengajar, pengelolaan kependidikan, dan kegiatan penelitian)
12 Februari – 20 April 2018
Madrasah/Sekolah
17.
Monev II PPKT
(Dihadiri Ketua/Wkl.Ketua Mahasiswa PPKT dari tiap sekolah)
17 April 2018
R. Teater Lt. III
18.
Ujian Praktik Mengajar
23 – 27 April 2018
Madrasah/Sekolah
19.
Penyusunan Laporan Penelitian dan Pelaksanaan PPKT Semester Ganjil Tahun Akademik 2017/2018
1 – 11 Mei 2018
Mahasiswa
20.
Monev III PPKT
(dihadiri Kajur/Sekjur/Dosen Pembimbing, Ketua Kelompok PPKT)
15 Mei 2018
R. Teater Lt. III
21.
Penyerahan Laporan Penelitian dan Pelaksanaan PPKT ke Dosen Pembimbing oleh mahasiswa (Hardcopy+SoftCopy)
14 – 18 Mei 2018
Mahasiswa ke Dosen Pembimbing
22.
Penutupan PPKT (dihadiri oleh dosen pembimbing)
14 – 18 Mei 2018
Madrasah/Sekolah
23.
Penyerahan Nilai dan Lembar Kunjungan oleh Dosen Pembimbing ke Lab. FITK
13 – 17 November 2017
UPT Lab. FITK
24.
Penyerahan Laporan dan Penelitian ke UPT Lab. FITK oleh mahasiswa (Soft Copy)
21 – 25 Mei 2018
UPT Lab. FITK
25.
Penyerahan Laporan Evaluasi Pelaksanaan PPKT Semester Ganjil Tahun Akademik 2017/2018
11 – 15 Juni 2018
UPT Lab. FITK kepada Fakultas
26.
Penginputan Nilai ke AIS
Sesuai Jadwal Penginputan Nilai Ke AIS
Dosen Pembimbing ke AIS


Berdasarkan jadwal ketetapan dari laboratorium lantai 3 di atas, maka jadwal PPKT di SMP Dua Mei Ciputat 2018 yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut:
No
Tanggal
Keterangan
1
17 Januari 2018
Mengantarkan surat pengantar yang diberikan oleh pihak lab sekaligus meminta konfirmasi dari kepala sekolah SMP Dua Mei Ciputat
2
18 Januari 2018
Menemui kepala sekolah, serta membicarakan mengenai persiapan pembukaan PPKT di SMP Dua Mei Ciputat
3
22 Januari 2018
Pembukaan PPKT di SMP Dua Mei Ciputat dengan di hadiri oleh dosen pembimbing, kepala sekolah SMP Dua Mei, wakil kepala kurikulum, pamong administrasi, guru pamong dan perwakilan dewan guru dari masing-masing konsorsium.
4
25 Januari 2018
Pelaksanaan kegiatan observasi di kelas yang telah ditentukan oleh kepala sekolah untuk mengajar di kelas yang akan diajarkan oleh mahasiswa PPKT.
5
5 Februari 2018
Pelaksanaan kegiatan asistensi ini dilaksanakan dengan cara membantu guru pamong mengajar.
6
19 Februari 2018
Praktik mengajar mandiri
7
5 Maret 2018
Pelaksanaan ulangan tengah semester dan guru pamong mempercayakan untuk memeriksa dan menilai hasil ulangan semester siswa.
8
30 April 2018
Ujian praktik mengajar dan dinilai langsung dengan dosen pembimbing serta guru pamong.
9
7 Mei 2018
Penutupan PPKT di SMP Dua Mei Ciputat
10
8 Mei 2018
Pengumpulan laporan PPKT dan laporan penelitian kepada dosen pembimbing.
Sementara untuk penyusunan program dan kegiatan PPKT di sekolah, penulis dibantu guru pamong administrasi dalam:
a.    Membuat Instrumen Pembelajaran (Prota, Prosem dan Silabus)
b.    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
c.     Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar
d.    Membuat instrumen penilaian
e.    Melaksanakan penelitian

B.     Pelaksanaan Praktik Mengajar Terbimbing
1.      Pelaksanaan Praktik Terbimbing/ Asistensi
      Praktik mengajar terbimbing (asistensi) ini dilakukan pada dua minggu pertama setelah pembukaan PPKT dilakukan. Pelaksanaan praktik mengajar terbimbing ini dilaksanakan pada tanggal 5 Februari 2018. Tempat kegiatan asistensi ini dilaksanakan di kelas VII dengan guru pamong yaitu Ibu Maulida Bustami.
      Pada kegiatan ini mahasiswa praktik membantu guru pamong dalam proses kegiatan belajar mengajar dan diberi kesempatan untuk melakukan kegiatan belajar mengajar dengan didampingi dan dibimbing oleh guru pamong. Setelah kegiatan belajar mengajar selesai, guru pamong pun memberi kritik dan saran kepada mahasiswa praktik dengan harapan agar ketika melakukan pengajaran berikutnya bisa lebih baik lagi.
      Pada awalnya, dalam kegiatan praktik mengajar terbimbing ini penulis merasa asing berada di kelas VII. Penulis pun masih merasa canggung dengan guru pamong dan seluruh siswa yang ada di kelas VII. Namun dengan berjalannya waktu semua rasa kecanggungan itu dapat teratasi dengan baik dan siswa pun mulai akrab.
      Praktik mengajar terbimbing ini dilakukan dengan tujuan agar mahasiswa praktik dapat mengetahui apa saja yang harus dilakukan guru di dalam kelas. Seperti: mengelola kelas, menyampaikan materi, dan beberapa keterampilan yang harus dimiliki seorang guru. Selain itu juga, melatih mahasiswa praktik dalam belajar tanggung jawab menjadi seorang guru. Maka dari itu, kegiatan praktik mengajar ini dilakukan dibawah bimbingan oleh guru pamong dan dosen pembimbing.
      Berdasarkan jadwal yang sudah ditetapkan oleh pihak Laboratorium, maka praktik mengajar terbimbing untuk pertama kali dimulai pada tanggal 12 Februari 2018. Namun, selebihnya praktik mengajar terbimbing ini disesuaikan dengan jadwal yang diberikan oleh guru pamong. Karena kurikulum yang digunakan di SMP Dua Mei Ciputat khususnya kelas VII adalah kurikulum 2013 maka pada praktik mengajar terbimbing penulis terhitung sebanyak 5 kali dengan berbeda-beda waktu. Ada yang satu kali pengajaran waktunya 120 menit dan ada juga yang waktunya 40 menit dalam sehari.
1.      Pelaksanaan Praktik Mengajar Mandiri
Praktik mengajar mandiri ini dilakukan mulai dari tanggal 12 Februari – 20 April 2018. Praktik mengajar mandiri merupakan kegiatan pengajaran yang dilakukan oleh setiap mahasiswa praktik tanpa didampingi oleh guru pamong. Guru pamong memberikan sepenuhnya kegiatan pengajaran dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa praktik baik dari perangkat pembelajaran, pemberian tugas, sampai proses penilaian. Melalui kegiatan ini, menuntut mahasiswa praktik untuk mandiri dalam pengajaran, pengelolaan kelas, dan penyelesaian masalah yang ada di dalamnya tetapi kegiatan praktik mengajar mandiri ini masih dibawah pengawasan dari guru pamong.
Pada kegiatan praktik mengajar mandiri ini, mahasiswa praktik diberi kesempatan melakukan pengajaran secara mandiri minimal 8 kali pengajaran. Dalam kegiatan ini, guru pamong bertugas untuk mengamati dan menilai cara mengajar mahasiswa praktik dari awal sampai akhir pembelajaran sesuai dengan format yang sudah disediakan oleh laboratorium FITK. Aspek yang dinilai meliputi pembuatan RPP, materi yang disampaikan, pengelolaan kelas, metode yang digunakan, serta latihan / tugas yang diberikan kepada siswa yang dibuat oleh mahasiswa praktik. Materi yang diajarkan saat mengajar mandiri materi yang ada di buku paket bahasa inggris.
2.      Hambatan dan Solusi
Dalam pelaksanaan kegiatan praktik mengajar tidak selalu berjalan sesuai dengan perencanaan yang sudah dibuat dan disiapkan. Karena seringkali terdapat kendala ketika perencanaan yang sudah dirancang dengan sebaik mungkin ketika diaplikasikan atau dipraktikan di kelas itu berbeda. Hambatan itu bisa terjadi Karena siswa, waktu dan hal-hal yang tidak terduga. Dari hambatan tersebut perlu adanya solusi agar proses pengajaran menjadi lebih baik, diantaranya:
a.       Terdapat siswa yang sibuk dengan dunianya sendiri sehingga menyebabkan siswa tidak mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari guru. Solusinya yaitu sebelum pembelajaran dimulai, guru harus memusatkan perhatian siswa terlebih dahulu seperti dengan memberikan ice breaking terlebih dahulu dan menguji konsentrasi mereka. Ketika pembelajaran berlangsung guru harus menggunakan metode, strategi dan media yang dapat menarik perhatian siswa serta siswa pun tidak merasa bosan dan jenuh.
b.      Terdapat siswa yang sangat pendiam dan kurang percaya diri ketika diminta untuk maju ke depan kelas. Solusinya yaitu guru harus terus melibatkan nama siswa yang pendiam tersebut dalam pembelajaran, misal meminta siswa tersebut untuk menjawab pertanyaan dan lain sebagainya. Selain itu, guru juga harus menumbuhkan rasa percaya diri kepada siswa dengan kata-kata positif. Misal “Come on, you can do it” dan kata-kata positif lainnya disertai dengan pemberian reward berupa penambahan point ataupun memberikan pujian.

3.      Pelajaran yang Dapat Diambil dari Praktik Mengajar
Dalam kegiatan PPKT yang dilakukan kurang lebih 3 bulan setengah ini, mahasiswa PPKT mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman yang sangat berkesan, diantaranya:
a.       Memperhatikan kesiapan siswa sebelum proses kegiatan belajar mengajar dimulai sangatlah penting, baik dari kelengkapan alat tulis, buku paket, dan buku tulis. Sebelum proses kegiatan belajar mengajar dimulai alangkah baiknya guru memberikan ice breaking terlebih dahulu agar siswa memusatkan perhatianya. Dengan kesiapan siswa lah proses kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik.
b.      Ketika melakukan kegiatan belajar mengajar di kelas, seorang guru harus merencanakan perangkat pembelajaran dan menentukan pengelolaan kelas yang bagus dengan memperhatikan kondisi kemampuan belajar siswa dan materi pelajaran yang akan diajarkan di kelas tersebut.
c.       Penggunaan media atau metode sangat menentukan kegiatan belajar mengajar di kelas. Karena dengan menggunakan media atau metode yang sesuai dengan materi yang akan diajarkan dapat memusatkan perhatian siswa, selain itu pembelajaran menjadi aktif dengan adanya interaksi antar guru dengan siswa, siswa dengan siswa, dan siswa dengan materi. Sehingga siswa tidak merasa bosen dan jenuh.
C.    Pelaksanaan Praktik Pengelolaan Kependidikan
1.      Pelaksanaan Praktik Pengelolaan Kependidikan
a.       Seminar Motivasi
            Dalam rangka menyambut UNBK dan UAS untuk kelas 9 yang  jatuh pada hari senin, tanggal 23 – 26 April 2018 SMP Dua Mei Ciputat mengadakan kegiatan seminar motivasi. Kegiatan ini dimulai pukul 07.30 bertempat di Aula Yayasan Dua Mei dan diikuti oleh seluruh 69 Siswa SMP dari Kelas 9 dan kemudian mereka mengikuti seminar motivasi agar nantinya siswa-siswa semangat dan siap untuk menghadapi ujian kelulusam.
            Setelah melaksanakan seminar motivasi, siswa terlihat bersemangat dan siap yang ditunjukkan dengan antusiasnya mereka membuka buku dan tidak kelihatan tertekan padahal waktu ujian hanya tinggal satu minggu lagi.
2.      Hambatan dan Solusi
a.       Hambatan
1.      Begitu susahnya mengkondisikan siswa untuk selalu mengikuti kegiatan materi yang sedang disampaikan sehingga butuh tenaga dari setiap mahasiswa PPKT yang di bertugas SMP harus turun tangan untuk mengkondisikan setiap siswa yang ada di ruangan.
2.      Cukup susah untuk berkumpul bersama dengan teman satu kelompok karena berbedanya tugas dan kondisi serta waktu yang tidak cocok antar anggota kelompok.

b.      Solusi
1.   Pembagian job desk dan waktu dengan sebaik mungkin.
2.   Berusaha untuk meluangkan waktu, walau sesibuk apapun itu.

3.      Pelajaran yang Didapat dari Pengelolaan Kependidikan
Pelajaran yang dapat diambil dari pengelolaan kependidikan ini, yakni mengenai waktu dan ketika ingin mengadakan acara besar harus mempersiapkan semua yang berkaitan dengan acara tersebut dengan sebaik mungkin, serta untuk penempatan acara dan rundown acara juga disusun dengan sebaik mungkin dengan melihat kondisi peserta yang dilibatkan.

D.    Pelaksanaan Praktik Penelitian Kependidikan
Penelitian dilakukan karena ada masalah di dalam kelas dan akan diselesaikan masalah tersebut di dalam kelas. Dengan cara mengamati dan observasi. Setelah praktikan selesai melakukan Profesi Praktek Keguruan Terpadu (PPKT).Terdapat masalah di kelas berupa sebagian anak masih memiliki sifat individualis, maksudnya mereka ingin selalu menang sendiri, dan ketika dikelompokkan untuk mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru kerjasama mereka masih kurang serta mereka memiliki kurang kepekaan terhadap sekitarnya. Terlebih di kelas VII ini, mayoritas kecerdasan yang dimiliki siswa didalamnya yaitu kecerdasan interpersonal dan kinestetik semuanya berbanding terbalik dengan karakter yang seharusnya dimiliki oleh anak yang memiliki kecerdasan interpersonal. Dan anak-anak lebih senang untuk melakukan kegiatan aktifitas dibandingkan harus diam dan mendengarkan gurunya menjelaskan. Sehingga dari masalah tersebut praktikan melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Pemanfaatan Media Liquid Crystal Display (LCD) Proyektor Dalam Peningkatan Minat Belajar Bahasa Inggris Pada Siswa”.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret dan April.Penelitian ini dilakukan di SMP Dua Mei Ciputat, dengan subjek penelitian adalah siswa/i kelas VII dadakan dan observasi serta refleksi. Sampel siswa-siswi kurang fokus dalam proses pembelajaran. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif/korelasional. Desain penelitian menggunakan di kurt lewin yang terdiri atas perencanaan, tindakan, dan observasi, serta refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala perhatian siswa dan observasi perhatian siswa. Teknik analisis data menggunkan statistik kuantitatif untuk menganalisa data dan skala perhatian siswa terhadap mata pelajaran.








BAB IV
PENUTUP
A.    Kesimpulan
            Dari hasil pelaksanaan kegiatan PPKT mengenai tugas-tugas guru dan staf sekolah lainnya di SMP Dua Mei Ciputat, maka penulis memberikan simpulan antara lain sebagai berikut:
1.      Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dilaksanakan secara maksimal dengan mengacu kurikulum yang berlaku, didukung dengan kondisi belajar serta sarana dan prasarana yang tersedia.
2.      Guru sebagai tenaga pendidik yang profesional sudah mempersiapkan KBM dengan baik, termasuk perangkat pembelajaran yang lengkap.
3.      Sekolah menjalin hubungan baik dengan orang tua murid untuk menjaga silaturahim keduanya.
4.      Pelaksanaan PPKT merupakan proses pencarian pengalaman dan pembelajaran bagi mahasiswa PPKT sebagai seorang calon pendidik.
5.      Agar mampu mengelola kelas dengan baik, maka seorang guru harus bisa :
a.       Menguasai materi pelajaran yang akan disampaikan pada siswa dengan baik.
b.      Mampu menyesuaikan tujuan khusus pembelajaran dengan materi yang akan disampaikan pada siswa.
c.       Mampu melakukan pendekatan pada siswa agar guru dapat mengenal karakter dari masing – masing siswa.
d.      Mampu menciptakan suasana kelas yang baik dan kondusif.
e.       Terampil dan kreatif memaanfaatkan media dan sumber belajar yang digunakan saat mengajar di kelas.
B.     Saran
Mahasiswa PPKT diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah dan dapat memanfaatkan program PPKT ini dengan sebaik – baiknya karena kegiatan ini dapat menjadikan bekal mahasiswa praktikan sebelum terjun langsung menjadi seorang guru.
            Disetiap kegiatan yang dilakukan harus dilakukannya evaluasi agar kegiatan yang dilakukan menghasilkan kegiatan yang lebih baik lagi. Dari kegiatan PPKT yang sudah bagus diadakan ini, berharapadanyaperubahan pada peraturanyang ada di dalam manajemen PPKT, dimana perubahan tersebut untuk meningkatkan kualitas para calon guru.
DAFTAR PUSTAKA
Tim Penyusun Buku Pedoman PPKT. 2015. Buku Pedoman Praktik Profesi Keguruan Terpadu (PPKT) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK). Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.








Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Contoh Laporan PPKT (Praktik Profesi Keguruan Terpadu)"

Post a Comment